Cara Kerja WinRAR dan 7-Zip dalam Memperkecil Ukuran Berkas Komputer

Anda punya komputer atau laptop di rumah? Jika ya, Anda mungkin juga punya WinRAR atau 7-Zip dalam komputer tersebut. Perangkat lunak ini sering Anda jalankan untuk mengompresi berkas (file) agar bobotnya ringan.

Sebagai contoh, WinRAR dapat mengompresi berkas hingga 40 persen dari bentuk aslinya. Tak heran, lewat manfaat tersebut, program ini menjadi begitu populer meskipun sekarang sudah dikenai biaya untuk pemakaiannya.

Kendati demikian, pernahkah terpikir dalam otak Anda bagaimana aplikasi tersebut dapat melakukan tugasnya? Jika ya dan Anda belum menemukan jawabannya, Anda datang ke tempat yang tepat. Di postingan ini dijabarkan cara kerja dua aplikasi tersebut dalam hal mengompresi berkas.

A. Asal Usul Berkas Komputer

Sebelum menuju intisari artikel, ada baiknya Anda ketahui dahulu asal usul suatu berkas komputer. Ini penting karena pokok pembahasan menyangkut hal ini. Selain itu, Anda juga mengetahui mengapa komputer dapat menampilkan objek seperti gambar, video, atau aplikasi.

Dalam dunia komputasi dikenal berkas komputer berasal dari biner. Biner adalah bilangan yang mewakili angka nol dan satu. Lewat himpunan nol-satu tersebut tercipta sebuah karakter seperti a, 5, *, dan karakter lainnya. Bahkan, belakangan ini diketahui bahwasanya bilangan biner dapat menciptakan hingga 255 karakter. Untuk membuktikannya, buka berkas jenis apapun di komputer Anda.

Jika tujuan Anda adalah gambar, buka gambar dengan memilih opsi buka dengan Notepad. Anda akan menemukan deretan kode yang merupakan sumber informasi dari gambar tersebut. Kode inilah yang merupakan implementasi dari biner. Lewat kode tersebut tercipta pola demi pola hingga membentuk gambar secara utuh.

Biner, pemrograman suatu berkas.

Tentu, kode biner tidak hanya digunakan sebagai pemrograman gambar, melainkan kesuluruhan berkas komputer. Untuk membuktikannya, buka berkas yang lebih berat seperti video, browser, atau game lewat Notepad.

Perlu diingat, Notepad hanya menampilkan impelementasi atau resultan kode biner, itupun hanya sebagian kecil saja. Untuk melihat kode biner secara keseluruhan, salah satu programnya adalah Binary Viewer dari Proxoft. Ketika menjalakankannya, jangan kaget bila program tersebut menampilkan ribuan deret kode biner dari berkas yang dituju.

B. Cara Kerja Program Kompresor

Sistem yang digunakan program kompresor pada dasarnya sangat sederhana. Hanya saja, kita tidak menyadarinya sehingga terpukau dengan jumlah angka yang berkurang akibat proses kompresi. Sementara metode yang digunakan tidak lain dan tidak bukan hanyalah pengulangan, pengulangan, dan pengulangan.

Jangan bingung dahulu. Di bawah ini penjelasan dari pernyataan di atas.

1. Mencatat Pengulangan yang Terjadi

Besar sebagian berkas digital mengandung informasi berulang. Nah, cara yang paling sederhana digunakan program kompresor adalah mencatat pengulangan-pengulangan yang terjadi. Kemudian, program kompresor akan membuang pengulangan-pengulangan tersebut dan hanya menyimpan satu informasi saja, dan akan mengembalikan jumlahnya saat diekstrak.

Sebagai contoh, Anda menulis kalimat “Sesungguhnya hidup adalah perjalanan. Perjalanan adalah hidup.” di Notepad. Jika Anda teliti, Anda akan menemukan tiga kata yang diulang dua kali dalam kalimat tersebut (hidup, adalah, perjalanan). Tiga kata ini tidak akan disimpan saat Anda mengarsipnya, namun sekadar dicatat sebagai indeks yang menerangkan jumlah, posisi, dan struktur ketiga kata tersebut untuk nantinya dapat diubah lagi ke kondisi awal saat Anda mengekstraknya.

2. Metode Lempel-Ziv

Program seperti WinRAR dan 7-Zip memanfaatkan teknologi LZ (Lempel-Ziv) sebagai algoritme pemampatan (kompresi) berkas. Dengan algoritme ini, program dapat memampatkan data lebih besar tanpa takut kehilangan orisinalis objek. Meskipun demikian, metode ini tetap tidak terlepas dari “pengulangan”.

Cara kerja metode ini simpel. Sebagai contoh, jika sebelumnya Anda menulis kalimat “Sesungguhnya hidup adalah perjalanan. Perjalanan adalah hidup.” di Notepad. Kemudian, Anda mengonversinya ke satuan arsip (rar/zip). Maka hasilnya kira-kira seperti ini:

Sesungguhnya 1 2 3. 3 2 1.

Tidak berhenti sampai di situ, program kompresor memberikan indeks di bawahnya mengenai maksud dari kalimat di atas. Contohnya sebagai berikut.

1: hidup

2: adalah

3: perjalanan

3: Perjalanan

Tentu, kalimat resultan di atas lebih pendek dan ringan dibandingkan kalimat orisinalnya. Ini saja, Anda sudah berhemat 38 karakter. Namun lewat penambahan keterangan tadi, maka menjadi 56 karakter. Dengan demikian, total Anda menghemat delapan karakter (64-56=8).

Ingin contoh lain? Baiklah….

Bayangkan Anda memiliki empat buah foto bewarna cokelat polos yang masing-masing memiliki dimensi 500×500 dan ukuran 10 kb. Nah, karena empat gambar tersebut memiliki ukuran dan dimensi yang sama, program kompresor hanya akan menyimpan satu di antara gambar tersebut.

Sebagai catatan, ia akan memberi keterangan bahwa gambar tersebut ada empat, dan keempatnya memiliki karakteristik yang sama. Praktis data yang perlu disimpan hanya 10 kb ditambah beberapa bytes dari keterangan untuk menandakan berat dan dimensi yang sama.

Cara kerja program kompresor tak lain hanyalah metode “pengulangan”. Namun demikian, kemampuannya mengurangi ukuran berkas secara signifikan patut diacungi jempol. Bukan hanya itu, program ini juga membuat berkas kita lebih terlindungi dan aman dari ancaman virus.

Apa-apa yang diuraikan di atas hanyalah permisalan. Pada realitasnya, sistem yang digunakan program kompresor tentu lebih rumit dan kompleks. Hanya saja, konsepnya persis seperti yang dijabarkan di atas.

Komentar (1)
Tambahkan Komentar
  • ahmad shobirin

    Thanks gan 😀 makasih
    Salam dari mojokerto